Mengapa Semua Negara yang Dilewati Garis Khatulistiwa Merupakan Negara Berkembang?
Namun, justru karena semua kemudahan ini, banyak dari negara-negara ini tidak terdorong untuk mengembangkan teknologi yang lebih canggih atau mencari cara-cara baru untuk bertahan hidup. Bayangkan, jika kamu hidup di tempat yang selalu hangat dan makanan mudah didapat, apakah kamu akan repot-repot memikirkan inovasi?
Bandingkan dengan negara-negara di Eropa, misalnya. Mereka harus menghadapi musim dingin yang berat, sehingga mereka terpaksa menemukan solusi kreatif untuk bisa bertahan hidup. Situasi ini memaksa mereka untuk terus berinovasi, dan pada akhirnya mempercepat perkembangan teknologi dan ekonomi mereka.
Ibaratnya, kamu diberikan dua pilihan: hidup nyaman tanpa harus banyak berpikir, atau hidup dalam tantangan tapi dipaksa untuk pintar. Kebanyakan orang mungkin akan memilih yang pertama, karena lebih mudah dan nyaman. Inilah yang terjadi pada banyak negara tropis.
Bukan berarti negara-negara di garis khatulistiwa tidak bisa maju. Mereka hanya berada dalam kondisi yang terlalu nyaman, sehingga tidak ada dorongan besar untuk berubah. Sementara itu, negara-negara yang harus menghadapi cuaca ekstrem dipaksa untuk memilih: inovasi atau kesulitan hidup.
Ini hanya salah satu sudut pandang tentang mengapa negara-negara tropis cenderung berkembang lebih lambat. Tentunya, ada banyak faktor lain yang memengaruhi perkembangan suatu negara. Tapi melihatnya dari sisi ini bisa memberi kita pemahaman baru tentang bagaimana tantangan hidup dapat membentuk kemajuan sebuah peradaban.
Punya perspektif lain soal ini, yuk kita diskusi di kolom komentar yah...
Jika seperti itu adalah pilihan, maka yang mana yang lebih baik, SDA atau SDM ?
Perspektif ini menggambarkan SDA yang membentuk SDM, bahwa kondisi SDM kita dibentuk oleh SDA...